FIQH EKONOMI ISLAM
EKONOMI MIKRO ISLAMI
Deskripsi, Ruang Lingkup, dan Tujuan Pengajaran Mata Kuliah
Mata kuliah ini membahas tentang
sejarah pemikiran ekonomi islami klasik dan kontemporer, teori konsumsi islami,
teori permintaan islami, teori produksi islami, teori penawaran islami,
mekanisme pasar, pasar yang tidak adil dalam perspektif islam, kepemilikan dan
efisiensi dalam perekonomian. Mata kuliah ini bertujuan memberikan argumentasi
teoritis ekonomi islami sebagai dasar bagi ilmu terapannya yaitu keuangan
islami dan memberikan kemampuan analisis lingkungan ekonomi yang diperlukan
dalam menjalankan profesi sebagai analis keuangan syari’ah.
Metode
Pengajaran
Pengajaran
diberikan dalam bentuk gabungan kuliah tatap muka dikelas, diskusi kelas dan
studi kasus (artikel).
Masa Pengajaran :
Semester I
Bahan
Bacaan
1. Karim,
Adiwarman A., Ekonomi Mikro Islami. Jakarta: The
International Institute of Islamic Thought, 2002
( AK1)
2. Choudhury, M.A, Contribution to Islamic Economics Theory, MacMillan, 1986 ( CD )
3. Sayyid Tahir, Aidit Ghazali, Syed Omar Syed
Agil ( Editor ), Reading in
Microeconomics An Islamic
Perspective, Longman Malaysia,
1992 ( RM )
Rencana Perkuliahan
Temu
|
Pokok Bahasan
|
Cakupan
|
Refr.
|
1
|
Sejarah Pemikiran Ekonomi
Islami Klasik
|
¨Jaman
sebelum Rasulullah SAW
¨Jaman Rasulullah dan Khulafaur Rasyidin
¨Jaman
Bani Umayyah dan Abbasiyah
¨Jaman Bani Ustmani
|
AK1 |
2
|
Sejarah Pemikiran ekonomi
islami kontemporer
|
¨Mazhab Iqtisaduna Baqir Sadr
¨Mazhab mainstream IDB
¨Mazhab Alternative Thoughts
|
AK1 |
3
|
Teori
Konsumsi Islami
|
¨Intertemporal
consumption
¨Konsep Final
spending
¨Hubungan Pendapatan dan Final spending
¨ Hubungan Saving
dan Final spending
¨Hubungan terbalik riba dengan infak
¨Hubungan saving dengan investment
|
AK1
RM
CD
|
4
|
Teori
permintaan islami
|
¨Fungsi utilitas
barang halal
¨Fungsi utilitas
barang haram
|
AK1
RM
CD
|
5
|
Teori
produksi Islami
|
¨Teori
produksi ibnu Khaldun
¨Kurva
biaya dan penerimaan sistem produksi
ribawi
¨kurva biaya dan penerimaan sistem produksi bagi hasil
¨Efisiensi sistem produksi ribawi dan sistem bagi hasil
¨Skala ekonomi sistem produksi ribawi dan sistem bagi hasil
|
AK1
RM
CD
|
6
|
Teori Penawaran Islami |
¨Konsep total
cost dan marginal cost
¨ Deriving
supply curve from marginal cost
¨Konsep producer
surplus
|
AK1
RM
CD
|
7
|
Teori
Penawaran Islami
|
¨Pengaruh pajak terhadap marginal cost dan producer surplus
¨Pengaruh zakat terhadap marginal cost dan producer surplus
¨ Internalization
external cost
|
AK1
RM
CD
|
8
|
Mekanisme
Pasar
|
¨Penentuan harga dengan mekanisme pasar
¨Genuine
changes in supply and market intervention
¨Engineered
changes in supply and price intervention
¨Ibn Taimiyah’s price
|
AK1 |
9
|
Unfair Market dalam Perspective Islam
|
¨Konsep Ikhtikar
¨ Entry
barriers
¨Permissible
monopoly, duopoly, oligopoly
¨Predatory
pricing in perfect competition
|
AK1 |
10
|
Equity &
Efficiency in Economy
|
¨Endowment gap
¨Efficiency gap
¨Marginal
satisfaction
|
AK1
|
11
|
Equity &
Efficiency in comparative economies
|
¨Endownment
&efficiency gap
dalam sistem kapitalis
¨Endowment
& efficiency gap
dalam sistem sosialis
¨
Endowment & efficiency gap
dalam sistem islami
|
AK1
|
EKONOMI MAKRO ISLAMI
Deskripsi,
Ruang Lingkup dan Tujuan Pengajaran Mata Kuliah
Mata kuliah ini membahas tentang uang
dalam ilmu makro ekonomi islami, inflasi dalam perspektif islam, tingkat nilai
tukar uang dalam perekonomian tanpa bunga, kebijakan moneter islami, kebijakan
fiskal islami dan keseimbangan umum. Mata kuliah ini bertujuan untuk pertama,
memberikan argumentasi teoritis ekonomi islami sebagai dasar bagi ilmu terapannya yaitu keuangan,
manajemen organisasi, akuntansi, dan perencanaan kebijakan ekonomi islami,
Kedua memberikan kemampuan analisis lingkungan ekonomi yang diperlukan dalam
menjalankan kegiatan sebagai akademisi maupun praktisi ekonomi dalam koridor
syari’ah.
Metode
Pengajaran
Pengajaran
diberikan dalam bentuk gabungan kuliah tatap muka di kelas, diskusi kelas dan
studi kasus /artikel.
Masa
Pengajaran :
Semester II
Referensi
Karim, Adiwarman A., Ekonomi Makro Islami. Jakarta
; The International Institute of Islamic Thought, 2002.
( AK2)
Kerangka
Kuliah
Temu
|
Pokok Bahasan
|
Cakupan
|
Refr.
|
1
|
Uang dalam ilmu makro ekonomi islami
|
Ø
Uang
sebagai public goods, modal sebagai
private goods
Ø
Uang
sebagai flow concept
Ø
Fungsi
uang
Ø
Teori
konvensional tentang uang
|
AK2
|
2
|
Uang dalam ilmu makro ekonomi islami
|
Ø
Nilai
waktu dari uang (time value of money)
Ø
Nilai
ekonomi dari waktu (economic value of
time)
|
AK2
|
3
|
Uang dalam ilmu makro ekonomi islami
|
Ø
Profitability,actual return,
risk and return sharing
Ø
Expected Average Return &
Interest rate burden
|
AK2
|
4
|
Inflasi
dalam perspektif islam
|
Ø
Teori
inflasi al Maqrizi
Ø
Natural inflation
Ø
Tax- push inflation
Ø
Corruption-push inflation
Ø
Monetary inflation
|
AK2
|
5
|
Nilai tukar uang dalam perspektif islam
|
Ø
Teori
nilai tukar konvensional
-
Purchasing Power Parity
-
Permintaan
dan penawaran mata uang dalam negeri
-
Penawaran
mata uang luar negeri
-
Equilibrium in Fixed exchange
rate
|
AK2
|
6
|
Nilai tukar uang dalam perspektif Islam
|
-
Equilibrium in floating
exchange rate
-
Penawaran
uang dan nilai tukar uang dalam jangka pendek
Ø
Teori
nilai tukar islami
-
Perubahan harga terjadi di dalam negeri
-
Perubahan
harga terjadi di luar negeri
|
AK2
|
7
|
Kebijakan moneter islami |
Ø
Mahzhab
Iqtisaduna: Perfectly elastic money
supply
Ø
Mahzab
mainstream : Perfectly inelastic money
supply (Exogenous money supply)
Ø
Mahzab
Alternatif : Elastic money supply (Endogenous money supply)
Ø
Money Demand
|
AK2
|
8
|
Instrumen Moneter Islami |
Ø
Instrumen
Mahzab Iqtisaduna
Ø
Instrumen
Mahzab Mainstream
Ø
Instrumen
Mahzab Alternatif
|
AK2
|
9
|
Kebijakan fiskal islami |
Ø
Struktur
APBN Rasulullah dan Khulafaurrasyidin
Ø
Rarely deficit budget
Ø
Porsi
yang besar untuk infrastruktur
Ø
Sistem
zakat proporsional
Ø
Siklus
bisnis yang lebih stabil
|
AK22
|
10
|
Kebijakan
Fiskal Islami
|
Ø
Dampak
pajak terhadap penawaran
Ø
Pajak
regresif untuk peternakan
Ø
Kharaj based on productivity
Ø
Good Governance
|
AK2
|
11
|
Islamic General equilibrium (mahzab mainstream)
|
Ø
Keseimbangan
di pasar uang
Ø
Keseimbangan
dalam fungsi saving, investment &
income
Ø
Uang
dan perekonomian
Ø
|
AK2
|
12
|
Islamic
General equilibrium (mahzab mainstream)
|
Ø
Agregate demand
Ø
Agregate supply
Ø
General equilibrium
|
AK2
|
SILABUS PERKULIAHAN
BANK DAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH LAINNYA
Deskripsi, Ruang Lingkup dan Tujuan Pengajaran Mata Kuliah
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah
wajib untuk semua jurusan dan diberikan pada semester awal perkuliahan.
Dalam mata kuliah ini akan
diperkenalkan sistem keuangan dan berbagai janis lembaga yang terdapat di
dalamnya. Lembaga tersebut meliputi bank sentral, bank serta lembaga keuangan
non bank, seperti asuransi, dana pensiun, perusahaan efek dan reksadana, dll.
Pembahasan akan ditekankan pada aspek mikro dalam lembaga – lembaga tersebut,
ditinjau dari sudut ekonomi konvensional dan ekonomi islam.
Selanjutnya akan dibahas pula
topik-topik pasar keuangan yang meliputi pasar saham dan pasar modal, dengan
menerapkan prinsip-prinsip syari’ah, seperti gharar kedalamnya.
Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa
diharapkan dapat memahami peranan dan fungsi dari berbagai lembaga keuangan
dalam sistem perekonomian modern dan bagaimana pasar dari berbagai instrumen
keuangan yang ada dalam perekonomian itu bekerja.
Metode Pengajaran
Pengajaran diberikan dalam bentuk gabungan kuliah tatap muka kelas, diskusi
kelas, latihan dan studi kasus/artikel.
Masa Pengajaran :
Semester II
Bahan Bacaan
1. Fabozzi, Frank, J, Franco Modigliani dan
Michael G. Ferri, Foundations of
Financial Markets and Institutions, 4th edition, USA :
Prentice Hall International Inc, 1994. (FMF)
2. Siamat, Dahlan, Manajemen Lembaga Keuangan , Jakarta
: Intermedia, 1995. (DS)
3. Wilson, Rodney, Islamic Finance, Financial Times Publication, 1997, chapter 9. (RW)
4. Antonio, M.S. Bank Syari’ah : Suatu Pengenalan Umum. Jakarta: Tazkia, 1999 (A)
5. Vogel, Frank dan Samuel Hayes, Islamic Law and Finance, Kluwer Law
International, 1998, bab 8-9 (Vo)
6. Abod, Sheikh, An Islamic Perspective of Stock Markets, Din Darulnaim, 1992, bab
7-8
7. Duncan,
Richard, “Islamic Financial Products:
planning for the market of the future”, in
European Perceptions of Islamic Banking, Institute of islamic Banking and
Insurance, 1996. Bab 4
8. KBC, Modul
Training perbnakan Syari’ah, Jakarta,
2002 (KBC)
Rencana Perkuliahan
Temu
|
Pokok Bahasan
|
Refr.
|
1
|
Pendahuluan
¨
Sistem
keuangan dan lembaga keuangan
¨
Lembaga
keuangan dalam perspective ekonomi islam
|
FMF
1, DS 1, RW
|
2-3
|
Prinsip-prinsip
keuangan dalam islam
¨
Prinsip-prinsip
umum
¨
Riba
¨
Gharar
|
RW,
KBC
|
4
|
Bank
Sentral dan Kebijakan Moneter
¨
Fungsi
bank sentral
¨
Instrumen-instrumen
¨
Kebijakan
Moneter
|
FMF
5-6, DS 3
|
5-6
|
Perbankan
Konvensional dan Perbankan Islam
¨
Perbandingan
Konvensional dan Syari’ah
¨ Perbankan Syari’ah ; filosofis, sistem operasional dan implikasi tekhnis
mikro maupun makro
|
FMF
4, DS 4-5, A, RW
|
7
|
Leasing
(sewa guna usaha), Factoring (anjak
piutang), dan modal ventura
¨
Akad-akad
pembentuk dari leasing, factoring dan
modal ventura
¨ Perbandingan konsep syari’ah dengan konvensional
|
DS
6-8
|
8
|
Asuransi
Islam dan dana pensiun
¨
Akad-akad
pembentuk dari asuransi islam
¨
Perbandingan
konsep syari’ah dengan konvensional
¨
Kinerja
asuransi syari’ah di Indonesia
|
DS
10-11, FMF 7,9, RW
|
9
|
Perusahaan
Efek dan Reksadana
¨
Batasan
dan penetuan portofolio di reksadana syari’ah
¨
Perbandingan
konsep syari’ah dengan konvensional
¨
Kinerja
perusahaan efek dan reksadana di Indonesia
¨
Integralitas
perusahaan efek dan reksadana dengan
lembaga keuangan lainnya.
|
FMF
8
|
10
|
Pasar
modal dan pasar saham
¨
Batasan-batasan
operasional di pasar modal dan pasar saham syari’ah
¨
Perbandingan
konsep syari’ah dengan konvensional
¨
Kinerja
pasar modal dan pasar saham di Indonesia
|
FMF
14,18;DS 13, RW, Vo
|
11
|
Pasar
Uang dan surat
utang pemerintah
¨
Instrumen
operasional dalam pasar uang syari’ah
¨
Kinerja
pasar uang Indonesia
¨ Perbandingan pasar uang konvensional dengan syari'ah
|
FMF
16-17, DS 14, RW, Vo
|
12
|
Pasar
Derivatif
¨
Batasan
pasar derivatif dalam syari’ah
|
FMF
25,26,29,30;DS 14, RW, Vo
|
13
|
Perkembangan
pasar keuangan di dunia islam : studi kasus
|
Reading articles
|
14
|
Penutup
|
|
SILABUS PERKULIAHAN
SEJARAH PEMIKIRAN DAN PENGEMBANGAN EKONOMI ISLAM
Deskripsi, Ruang Lingkup dan Tujuan Pengajaran Mata Kuliah
Mata
kuliah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai sejarah
kebijakan-kebijakan yang berlaku pada zaman
nabi Muhammad, Khulafaur Rosyidin dan awal pemerintahan Islam. Mahasiswa
mampu juga diharapkan mampu mengenal lebih dalam tentang tokoh-tokoh ekonom
dari masa klasik yang meliputi ibn Taimiyah, Ibn Khaldun, Imam al Ghazali, Al
Magrizi dan Abu Ubaid. Selain itu juga perlu dipahami adanya beberapa pemikiran
yang berkembang pada masa sekarang dengan pengklasifikasian ke dalam
mahzab-mahzab.
Metode Pengajaran
Pengajaran diberikan dalam bentuk kuliah tatap muka
kelas, diskusi kelas , latihan dan studi kasus/artikel.
Masa Pengajaran
:
Semester III
Referensi
Karim,
Adiwarman. Ekonomi Mikro Islami, Jakarta: The International Institute of Islamic Thought Indonesia,
2002.
Karim,
Adiwarman, Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam , Jakarta:
IIIT Indonesia,
2002
Al
Hasani, Baqir and Abbas Mirakhor. Essays
on Iqtisod, Silver Spring: NUR Corp, 1989.
Kerangka Kuliah
Temu
|
Pokok Bahasan
|
Cakupan
|
1
|
Sistem
Ekonomi dan Fiskal pada masa pemerintahan nabi Muhammad SAW
|
¨ Sistem
ekonomi
¨ Keuangan dan
pajak
¨ Sumber
pendapatan sekunder
¨ Zakat dan Ushr
¨ Baitul maal
|
2
|
Sistem
ekonomi dan fiskal pada masa khulafaur Rasyidin
|
¨ Masa
kekhalifaan Abu Bakar Siddiq
¨
Masa
kekhalifaan Umar bin Khattab al Faruqi
¨ Masa
Kekhalifahan Utsman bin Affan
¨
Masa
Kekhalifahan Ali bin Abi Thalib
|
3
|
Kebijakan
fiskal pada awal pemerintahan islam
|
¨ Kondisi
ekonomi geografis kota
madinah
¨ Pendirian
dan pengaturan kekayaan publik
¨ Pendapatan
baitul maal, jenis pengeluaran baitul maal dan kebijakan fiskal
¨ Instrumen
kebijakan fiskal
|
4
|
Uang
dan kebijakan moneter pada periode awal islam
|
¨ Perdagangan
skala kecil dan besar
¨ Penawaran
dan permintaan uang
¨ Pencepatan
peredaran uang
¨ Pengaruh
kebijakan fiskal terhadap nilai uang
¨ Mobilisasi
dan utilitasi tabungan
¨ Praktek
bisnis ilegal
¨ Instrumen
Kebijakan Moneter
¨ Metode
alokasi kredit
|
5
|
Ibn
Taimiyah
|
¨ Biografi Ibn
Taimiyah
¨ Evaluasi
konsep dan teori ekonomi Ibn Taimiyah
-
Sumber-sumber pendapatan publik
-
Belanja publik
-
Utang publik
-
Permintaan , penawaran dan regulasi tingkat
harga
-
Uang
|
6
|
Ibn
Taimiyah
|
¨ Ibn Taimiyah
dan ilmuan sesudahnya
-Ibn al Qayyim dan bunga
¨ Pemikiran
ekonom nasrani masa itu
-
Aristoteles
-
Thomas aquinas
¨ Ibn Taimiyah
dan ilmuawan sesudahnya
¨ Ibn Khaldun
|
7
|
Ibn
Khaldun
|
¨ Biografi Ibn
Khaldun
¨ Teori
produksi
¨ Teori nilai,
uang dan harga
¨ Teori
produksi
¨ Teori siklus
|
8
|
Al
Ghazali
|
¨ Biografi Al
Ghazali
¨ Pertukaran
Sukarela dan revolusi pasar
¨ Aktivitas
produksi
¨ Barter dan
evolusi uang
¨
Peran negara
dan keuangan publik
|
9
|
Abu
Ubayd
|
¨
Abu Ubayd :
latar belakang dan pendekatannya
¨ Kitab al
amwal: isi, format dan metodologi
¨ Filosofi
hukum dari sisi ekonomi
¨ Dikotomi
badui-urban
¨ Kepemilikan
: dalam pandangan kebijakan perbaikan pertanian
¨ Pertimbangan
kepentingan
|
10
|
Mahzab
baqir as Sadr
|
¨ Konsep
iqtisod
¨
Karakteristik
umum dari sistem ekonomi islam
¨ Kebijakan
fiskal di awal islam
¨ Teori sistem
keuangan islam
¨
Uang dan
kebijakan moneter di awal periode islam
|
11
|
Mahzab
Mainstream
|
¨ Konsep
mahzab mainstream
¨ Tokoh-tokoh
¨
Kebijakan
fiskal dan moneter dari mahzab ini
|
12
|
Mahzab
alternatif-kritis
|
¨ Konsep
mahzab mainstream
¨ Tokoh-tokoh
¨
Kebijakan
fiskal dan moneter dari mahzab ini
|
SILABUS PERKULIAHAN
PENGANTAR AKUNTANSI SYARIAH
Deskripsi Mata
Kuliah
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah
pengantar untuk memahami dasar-dasar dari akuntansi syari’ah secara umum.
Pembahasan akan meliputi materi-materi dasar dari akuntansi syari’ah. Peserta
kuliah diharapkan dapat memahami materi dan menggunakannya sebagai dasar
pemahaman akuntansi syari’ah.
Pendekatan Perkuliahan
Perkuliahan dilakukan di dalam kelas
oleh dosen yang akan menyampaikan materi perkuliahan dan ilustrasi yang
diperlukan. Mahasiswa kemudian dibimbing oleh asisten untuk lebih memahami
konsep-konsep yang ada melalui latihan tersruktur dan studi kasus.
Prasyarat:
Pengantar Akuntansi I
Referensi
1.
Muhammad Akram Khan, Economic Teaching of Prophet Muhammad.
2.
Afzalurrahman, Islamic
Economic Doctrines Vol. 1
3.
Adiwarman A.
Karim, Ekonomi Mikro Islami.
4.
Husein Syahath, Pokok-Pokok Pikiran Akuntansi Islam
5.
Iwan Triyuwono, Economic Rationalism and Accounting : Prinsip-Prinsip Akuntansi dalam
Al Quran.
6.
Abbas Mirakhor, General Characteristic of An Islamic Economic System.
7.
Accounting : A
Shari’ah Paradigm
Rancangan Perkuliahan
No
|
TEMA
|
Pokok bahasan
|
Cakupan
|
Refr.
|
1
|
Sejarah Akuntansi Syari’ah
|
Ø Akuntansi Islam Sebagai bagian dari Ekonomi Islam
Ø
Pemikiran Klasik
Ø
Pemikiran Kontemporer
|
Ø
Zaman sebelum Rasulullah
Ø
Zaman Rasulullah dan Khulafaur Rasyidin
Ø
Kekhalifahan Islam
Ø Perkembangan Akuntansi Islam masa kini
|
1,2,3,4.
|
2
|
Akuntansi Syari’ah Normatif
|
Ø
Landasan Akuntansi Islam
Ø
Etika Normatif
|
Ø
Economic
Rationalism and Accounting
Ø
Norma Akuntansi Islam
|
1 & 5
|
3
|
Standar Akuntansi Keuangan Syari’ah dan Badan-Badan Penyusunnya
|
Ø
AAOIFI
Ø
IAI
|
Ø
Kebutuhan terhadap standar
Ø
Alasan perlunya penyususnan standar
Ø
Penetapan standar
Ø Aplikasi standar dalam kegiatan usaha syari’ah
|
-SFAS 1
AAOIFI
-PSAK 1
IAI
-PSAK
59 IAI
|
4
|
Kerangka Dasar Akuntansi
Syari’ah
|
Ø
KDAS
|
Ø
Legitimasi Muamalat
Ø
Entitas Spiritual
Ø
Entitas Hukum
Ø
Kesatuan Akuntansi
Ø
Kontinuitas
Ø
Matching
Concept
|
7 &
-SFAS 1
AAOIFI
-PSAK 1
IAI
-PSAK
59 IAI
Modul
|
5
|
Akuntansi Syari’ah :
Harta (asset) dan Modal Pokok
|
a. Perlakuan atas harta
danmodal pokok
b. Pelaporan dan penyajian
harta dan modal pokok
|
Ø
Konsep harta (asset) dalam islam
Ø
Prinsip akuntansi pada modal pokok
Ø
Pengukuran modal pokok dan hak kepemilikan dalam
islam
Ø
Praktik akuntansi dalam modal pokok
Ø
Pelaporan
|
1,4,6 &
PSAK Terkait
|
6
|
UTS
|
Pertemuan 1-5
|
|
|
7
|
Akuntansi
Syari’ah: Kewajiban
|
Perlakuan atas kewajiban
Pelaporan dan penyajian
Kewajiban
|
Ø
Konsep kewajiban
Ø
Prinsip akuntansi pada kewajiban
Ø
Pengakuan dan pengukuran kewajiban
Ø
Pelaporan kewajiban
|
|
8
|
Akuntansi Syari’ah :
Laba
|
Perlakuan atas laba
|
Ø
Konsep rugi dan laba
Ø Batasan dan kriteria laba dalam islam
Ø
Nama’, laba,
Ghallah
dan faidah dalam islam
|
1,4, &
PSAK terkait
|
9
|
Akuntansi Syari’ah :
Laba -Pelaporan
|
Pelaporan laba perusahaan
|
Ø
Dasar-dasar pengukuran laba dalam islam
Ø
Cara pengukuran laba
Ø
Penghitungan laba
Ø
Pelaporan
|
4 &
PSAK terkait
|
10
|
Akuntansi Syari’ah: Hitungan Akhir
|
Penyiapan Pelaporan Keuangan
|
Ø
Prinsip-prinsip umum dalam mempersiapkan
hitungan akhir dan laporan keuangan
Ø Sifat dan bentuk hitungan akhir pada perusahaan dagang
|
4 & PSAK terkait
|
11
|
Akuntansi Syari’ah :
Neraca
|
|
Ø
Menyajikan informasi keuangan dalam neraca
Ø Bentuk neraca keuangan untuk perusahaan dagang
Ø Neraca zakat mal untuk perusahaan dagang
|
4 & PSAK terkait
|
12
|
UAS
|
Pertemuan 6-11
|
|
|
SILABUS PERKULIAHAN
PERBANKAN SYARIAH
Deskripsi, Ruang Lingkup dan Tujuan Pengajaran Mata Kuliah
Mata kuliah ini bertujuan memberikan
pemahaman menganai prinsip dan nilai-nilai dasar yang melandasi operasional
bank syari’ah, mekanisme perbankan syari’ah, baik dari sisi penghimpunan dana
maupun penyaluran dana, memperkenalkan konsep-konsep akad yang dipergunakan
dalam perbankan syari’ah, dan juga memperkenalkan beberapa aspek peraturan yang
berlaku tentang operasional perbankan syari’ah.
Setelah mengambil mata kuliah ini
diharapkan mahasiswa memahami secara lebih tentang operasional perbankan
syari’ah, juga mampu untuk melakukan analisa perbankan yang meliputi analisa
kesehatan perbankan syari’ah, analisa kelayakan kredit beserta penentuan
kontrak-kontrak yang tepat.
Metode Pengajaran
Pengajaran diberikan dalam bentuk gabungan kuliah tatap muka di kelas,
diskusi kelas, dan studi kasus/artikel.
Bahan Bacaan
1.
Karim Bisnis Consulting, Modul
Pelatihan Perbankan Syari’ah, Jakarta 2002 (KBC)
2.
Butterworths Editorial Staff, Islamic
Banking and Finance, London,
1986
3.
Vogel, Frank dan Samuel Hayes, Islamic
Law and Finance, Kluwer Law International, 1998
4.
Sudin Haron, Islamic Banking
“Rules &Regulation “, Pleanduk Publications, Mlaysia 2000 (SH)
5. Referensi terbitan ICMI yang terkait, dan
Referensi-referensi lain yang mendukung.
Rancangan
Perkuliahan
Temu
|
Pokok
Bahasan
|
Cakupan
|
Refr.
|
1
|
Sejarah Perbankan Syari’ah
:
Jihbiz vs Bank
|
¨ Pengertian jihbiz dan praktek
fungsi bank di jaman Rasulullah
¨ Sejarah penataan fungsi bank dalam satu institusi atau satu pihak
|
KBC,
SH
|
2
|
Nature
Perbankan Syari’ah :
Real
Sector-Based Banking
|
¨
Natural
contract
¨
Karakteristik
perbankan Syari’ah
¨
Jenis-jenis
riba
|
KBC,
SH,
ICMI.
|
3
|
Riba
dan Bunga
|
¨ Ketika bunga menjadi sesuatu yang dilarang
¨
Pelarangan
riba dalam Al Qur’an dan Al Hadist
|
KBC
|
4
|
Teori Pertukaran dan
Percampuran dalam Perbankan Syari’ah
|
¨
Teori
Pertukaran
¨
Teori
Percampuran
¨
Obyek
Pertukaran
¨
Matrix of Exchange
|
KBC
|
5
|
Aplikasi Teori Pertukaran:
Akad-akad dalam Perbankan Syari’ah
|
¨ Syarat berlakunya akad dari setiap pertukaran obyek percampuran
¨ Akad-akad dari setiap pertukaran dari dua obyek pertukaran
¨
Pembentukan
akad – akad murakab
|
KBC
|
6
|
Mekanisme Penghimpunan Dana : URIA (Unrestricted
Investment Account/ Mutlaqoh)
|
¨
Ciri
dan karakteristik pendanaan URIA
¨ Akad-akad dengan pendanaan URIA
|
KBC
|
7
|
Mekanisme
penghimpunan Dana : RIA (Restricted
Investment Account/ Muqayyadah)
|
¨
Ciri
dan Karakteristik pendanaan RIA
¨
Akad-akad
dengan pendanaan RIA
|
KBC
|
8
|
Mekanisme
Pembiayaan (Penyaluran Dana) : Natural
Certainty
|
¨
Pendalaman
akad-akad natural certainty contract
¨ Penentuan risiko dan karakteristik dari akad natural certainty
¨
Penghitungan
kualitas aktiva produktif
|
KBC,
SH
|
9
|
Mekanisme
Pembiayaan (Penyaluran Dana ): Natural
Uncertainty
|
¨
Pendalaman
akad-akad natural uncertainty contract
¨ Penentuan risiko dan karakteristik dari akad natural uncertainty
¨
Penghitungan
kualitas aktiva produktif
|
KBC
|
10
|
Laporan
Keuangan Bank Syari’ah
|
¨
Bentuk-bentuk
laporan keuangan bank syari’ah
¨
Analisa
laporan keuangan bank syari’ah
|
KBC
|
11
|
Peraturan
Perbankan Syari’ah di Indonesia
|
¨
Eksplorasi
peraturan perbankan syari’ah di Indonesia beserta analisa
implikasi terhadap operasional bank syari’ah
|
KBC
|
SILABUS PERKULIAHAN
EKONOMI MONETER ISLAMI
Deskripsi, Ruang Lingkup dan Tujuan Pengajaran Mata Kuliah
Mata
kuliah ini merupakan mata kuliah wajib Jurusan Ilmu Ekonomi. Diberikan setelah mendapatkan mata kuliah Ekonomi Mikro
dan Ekonomi makro (Konvensional dan Islami ).
Pembahasan
ditekankan pada pengetahuan dasar atau pengenalan tentang tujuan sistem
keuangan dalam islam, arti dan fungsi uang dalam sistem ekonomi Islam, hakikat
riba dalam perekonomian, berbagai faktor yang menentukan permintaan dan
penawaran uang dalam pandangan islam, kelembagaan dalam sistem moneter islam
serta kebijakan moneter yang islami. Oleh karena pendekatan moneter dalam
ekonomi isalm juga menggunakan tools-tools ekonomi konvensional, maka
sebagai dasar juga akan diterangkan sekilas mengenai ekonomi moneter versi
ekonomi konvensional. Selanjutnya akan dikaji juga perkembangan berbagai
instrumen dan manajemen kebijakan pemerintah yang menyangkut sektor moneter,
perbankan dan lembaga keuangan lainnya dalam hubungannya dengan teori-teori
yang ada.
Setelah mengikuti
kuliah ini diharapkan mahasiswa dapat memahami mekanisme dasar dan hubungan
saling mempengaruhi antara variabel inti moneter dengan berbagai variabel makro
ekonomi utama serta pengaruh kebijakan pemerintah di sektor finansial terhadap
perekonomian.
Metode Pengajaran
Pengajaran diberikan dalam bentuk gabungan kuliah tatap
muka di kelas, diskusi kelas dan studi kasus/ artikel.
Bahan Bacaan
1. Chapra, M.U, Al Qur’an Menuju Sistem Moneter yang Adil,terjemahan
oleh Lukman Hakim, Yogyakarta: Dana Bakti Prima Yasa, 1997. (MUCa)
2. ----------------, “Monetery Management in
Islamic Economics”, Islamic Economic
Studies, Vol.4 No.1, 2001.
3. Mishkin, Frederic, The Economic of Money, Banking and Financial Markets, 4th
edition, New York:Harper
Collins College Publishers, 1995 (MK)
4. Metwally, M.M, Teori dan Model Ekonomi Islam, terjemahan oleh Sawit, Jakarta : Bangkit Daya
Insani, 1995 (MW)
5. Haque, Zia UI and S. Abdul Majeed, Riba, The Moral Economy of Usury, Interest, and Profit.Kuala Lumpur: Iqraq, 1999.(ZH)
6. Qordhowi, Yusuf, Bank Tanpa Bunga, Terjemahan
Daud Rasyid, Jakarta:
Usamah Press. (YQ)
7. Choudury, M.A, Money in Islam : A Study in Islamic Political Economy, London : Routhledge, 1997.
(Cda)
8. Choudury, M.A dan Uzir Abdul Malik, The Foundation of Islamic Political Economy,
MacMillan, 1992,
bab 3. (CDb)
9. Antonio, M.S, Bank Syari’ah : Suatu Pengenalan
Umum, Jakarta:
Tazkia, 1999. (A)
10.
As Sadr, Kadim, “Money and Monetary
Policies in Early Islamic Period” dalam Al Hasani dan Mirakhor, Easy on Iqtisod: The Islamic Approach to
Economic Problems, Silver Spring: Nur
Corp, 1989. (KAS)
11. Adiwarman, Karim dkk, Ekonomi Makro Islami, Jakarta : IIIT, 2002. (AWK)
12.
Chapra, M.U, Kebijakan Moneter Islam,Terjemahan
Tazkia dan GIFT Institute, 2000.
Rencana Perkuliahan
Temu |
Pokok Bahasan
|
Refr.
|
1
|
I.
Pendahuluan
¨
Tujuan
sistem keuangan dalam islam
¨ Perbedaan antara sistem keuangan dan moneter islam dengan konvensional
|
MUCa
1
|
2
|
II.
Uang
dalam Islam
¨
Pengertian
uang
¨
Fungsi
dan hakikat uang
|
CD..,
MK 3, AWK
|
3
|
III.
Riba
vs bunga menurut islam
¨ Peran dan implikasi bunga (interest)
dalam ekonomi konvensional
¨
Sejarah,
Pengertian, jenis dan implikasi riba dalam perekonomian
¨
Hakikat
pelarangan riba
|
MUCa 2, YQ, A 2, CDb
|
4
|
IV.
Tatanan
dan Kelembagaan
¨
Bank
Sentral
¨
Bank
dan lembaga keuangan lainnya
|
MUCa
6, MK 15
|
5-6
|
V.
Permintaan
uang dalam islam
¨ Teori permintaan uang ekonomi konvensional : Pendekatan Klasik, Keynes,
Cambridge, dan friedman.
¨
Teori
permintaan uang dalam Islam : pandangan mahzab Iqtisaduna, mahzab mainstream
dan mahzab alternatif
|
MK
21, AWK,
KAS
hal 199-217,
MW
6, CH..,AWK
|
7-8
|
VI.
Penawaran
Uang dalam Islam
¨
Penawaran
uang ekonomi konvensional : model deposit
creation dan model money supply
lengkap
¨
Penawaran
uang dalam ekonomi islam:pandangan mahzab Iqtisaduna, mahzab mainstream dan
mahzab alternatif
¨
Keseimbangan
umum
|
MK
16-17, AWK,
KAS,
MW6, CH, AWK
AWK,
CDa
|
9-10
|
VII.
Kebijakan
Moneter
¨
Sejarah
kebangkitan moneter dalam islam
¨
Tujuan,
Strategi dan Sumber pengembangan moneter
¨
Instrumen
kebijakan moneter
|
MUCa
7,
MK
18
AWK
|
11-12
|
VIII.
Manajemen Moneter
¨
Manajemen
moneter konvensional
¨
Manajemen
moneter dalam islam: pandangan mazhab Iqtisaduna, mazhab mainsteram dan
mazhab alternatif
¨ Hubungan antara sektor riil dan moneter dalam islam
|
MK
19
MUCa5,MUCb,
KAS, MW6
|
13
|
IX.
Studi
Kasus
|
|
14
|
X.
Penutup
|
|
SILABUS
PERKULIAHAN
LEMBAGA
KEUANGAN SYARIAH LAINNYA
Deskripsi Mata Kuliah
Mata Kuliah lembaga keuangan lainnya
ini merupakan sebuah mata kuliah yang memberikan pengajaran tentang landasan
fundamental keuangan syari’ah, hakekat, karakteristik Standar dan aspek-aspek
yang mempengaruhi instrumen dan institusi keuangan islami seperti : Baitul maal wat tamwil (BMT), Asuransi
Syariah, serta Pasar Modal dan Investasi Syari'ah.
Tujuan
Mata Kuliah:
Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa dapat memahami karakteristik dan siklus akuntansi BMT; menganalisa secara kritis perbedaan asuransi dalam sistem kapitalis, sosialis dan sistem islam; memahami epistimologi dan landasan fundamental keuangan islami, serta aplikasinya di dalam investasi syari’ah.
Prasyarat
:
Pengantar
Akuntansi Syari’ah
Kerangka
Perkuliahan:
Sesi
|
Pokok Bahasan
|
Cakupan
|
Refr.
|
1.
|
Epistimologi
Ekonomi dan Keuangan Islami
|
a. Islam sebagai jalan hidup.
b. Epistimologi dan sumber
hukum ekonomi Islam
|
Investasi
Syariah di Pasar Modal : Menggagas Konsep dan Manajemen Portofolio Syariah, Iggi H. Achsien
|
2
|
Konsep
Fundamental Keuangan Islami
|
Ø
Kepemilikan
, Manajemen , Keuangan, Zakat
Ø
Riba,Time value of money dan cost of capital
Ø Manajemen resiko dan gharar dalam transaksi dan investasi
Ø Bentuk transaksi, instrumen,dan
institusi keuangan islami.
|
Investasi
syari’ah di pasar modal; menggagas konsep dan praktek Manajemen portofolio
Syari’ah-Iggi H Achsien
|
3
|
Siklus
Akuntansi BMT
|
a. Siklus
akuntansi jasa keuangan
b. Contoh kode rekening
c. Analisi laporan keuangan BMT
d. Penganggaran BMT
|
Panduan Praktis Operasional
Baitul Mal (BMT)-Hertanto Widodo, AK,
dkk
|
4
|
Asuransi
|
a. Asal mula asuransi
b. Sifat-sifat dan
karakteristik asuransi bersama (mutual) dan asuransi
modern
c. Sifat-sifat asuransi modern dan analisis
terhadap kontrak asuransi modern
|
Doktrin
Ekonomi Islam Jilid 4
- Afzalurrahman
|
5
|
Asuransi
|
Penjelasan Al Qur’an dan Sunnah tentang keuangan
Ø
Kepemilikan
atau harta benda
Ø
Bunga
(Riba), perjudian (Maisir atau Qimar), probabilitas atau risiko (Gharar),
unsur ketidakpastian (Juhala)
Ø
Eksploitasi
dalam hubungan yang tidak adil
Ø
Transaksi
atau kontrak komersil
Ø Unsur-unsur probabilitas yang diperbolehkan dalam kontrak
|
Doktrin
Ekonomi Islam Jilid 4
- Afzalurrahman
|
6
|
Asuransi dalam sistem kapitalis, sosialis dan Islam
|
Ø
Asuransi
dalam Sistem Kapitalis & Sosialis
Ø
Jaminan
Sosial dan Sistem Islam
Ø
Rancangan
Asuransi yang diusulkan
|
Asuransi di Dalam Islam – Muhammad Nejatullah Siddiqi
|
7
|
Baitul
Mal wat Tamwil (BMT)
|
a. Karakteristik Usaha BMT
Ø
Jasa keuangan ( penghimpunan dan penyaluran
dana)
Ø
Sektor
riil
Ø Sosial (Zakat, infak, dan sedekah)
b. Aspek Legalitas
c. Aspek Akuntansi
|
Panduan Praktis
Operasional Baitul Mal (BMT)-Hertanto Widodo, AK,
dkk
|
8
|
Akuntansi
BMT
|
a. Laporan Keuangan
b. Kebijakan Akuntansi dan
teknik pembukuan
|
Panduan Praktis Operasional
Baitul Mal (BMT)-Hertanto Widodo, AK,
dkk
|
9
|
Investasi
melalui Reksadana Syari’ah dan Konsepsi proses manajemen portofolio syari’ah
|
Ø Pengertian reksadana dana konsep-konsep terkait
Ø
Klasifikasi
unit Trust atau reksa dana
Ø Keuntungan dan resiko investasi melalui reksadana
Ø
Reksa
dana syari’ah ( Islamic Investment
Fund) dan reksa dana etis (
Socially Responsible Investment)
Ø
Proses
manajemen investasi
|
Investasi syari’ah di pasar
modal; menggagas konsep dan praktek Manajemen portofolio Syari’ah-Iggi H Achsien
|
10
|
Antara
konsep dan praktek proses manajemen portofolio syari’ah
|
Ø
Islamic Fund dalam klasifikasi unit trust
Ø
Hubungan
kontrak unit trust dalam perspectif syari’ah
Ø
Posisi relatif dalam industri unit trust
Ø
Analisi
praktek manajemen
Ø
Portofolio
syari’ah pada perusahaan
Ø
Manajemen
unit trust yang diteliti
|
Investasi syari’ah di pasar
modal; menggagas konsep dan praktek Manajemen portofolio Syari’ah-Iggi H Achsien
|
SILABUS PERKULIAHAN
EKONOMI PUBLIK ISLAM
Deskripsi, Ruang Lingkup dan Tujuan Pengajaran Mata Kuliah
Mata kuliah ini merupakan mata kuliah
wajib jurusan Ilmu Ekonomi. Dalam mata kuliah
ini akan diperkenalkan pengertian dasar tentang Ilmu Ekonomi Publik. Sektor
publik diperlukan terutama ketika mekanisme pasar tidak bekerja sempurna, baik karena bentuk pasarnya bukan
pasar persaingan sempurna, barangnya merupakan barang publik, adanya eksternalitas,
dsb.
Topik-topik
yang akan dibahas meliputi alokasi sumber-sumber ekonomi, pengertian dan dasar
pertimbangan keberadaan barang publik, kriteria pembentukan harganya, masalah
pembiayannya, serta isu eksternalitas. Selain itu akan dibahas pula masalah
kebijakan fiskal pemerintah serta instrumen-instrumen fiskal yang menjadi
sumber-sumber pembiayaan dan pengeluaran sektor publik, ditinjau dari sudut
pandang ekonomi konvensional dan ekonomi islam. Perhatian khusus akan diberikan
kepada zakat sebagai salah satu instrumen dasar kebijakan fiskal dalam ekonomi
islam.
Diharapkan
setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami dasar-dasar dari
kebijakan fiskal pemerintah, instrumen-instrumennya, serta implementasinya
dalam perekonomian.
Metode Pengajaran
Pengajaran diberikan dalam bentuk gabungan kuliah tatap muka di kelas,
diskusi kelas, dan stdi kasus/artikel.
Bahan Bacaan
1.
Rosen, Harvey S, Public Finance, 4th
edition, Boston:
Irwin, 1995 (HSR)
2. Ariff, M (ed), Monetary and Fiscal Economics
in Islam, Jeddah : International Centre for Research in Islamic Economics,
1982. (MA)
3. Choudhury, M.A dan Uzir Abdul Malik, The Foundation of Islamic Political Economy,
MacMillan, 1986, part II bab. (CDb)
4.
Karim, Adiwarman A, Sejarah
Pemikiran Ekonomi Islam, Jakarta : The IIIT Indonesia,
2001. (AAK)
5. Imtiazi, I.A, et all (ed), Management of Zakah in Modern Muslim
Society, Kumpulan Makalah The First Seminar on Management of Zakah in
Modern Muslim Society, Pakistan, 1985. (IAI)
Rencana Perkuliahan
Temu |
Pokok Bahasan
|
Refr.
|
1
|
I.
Pendahuluan
¨ Cakupan
Ekonomi Publik
¨ Review beberapa konsep ekonomi mikro
¨ Analisa
model tiga sektor
¨ Pentingnya
sektor publik
|
HSR 1-2
|
2
|
II.
Mekanisme pasar dan kesejahteraan masyarakat
¨ Masalah
efisiensi
¨ Konsep Welfare Economics dan Optimalitas Pareto
|
HSR 3-4
|
3-4
|
III.
Kegagalan Pasar
¨
Kegagalan pasar
dan pentingnya sektor publik
¨ Masalah
Eksternalitas dan hak milik (property
rights)
¨ Masalah
Barang Publik
|
HSR 5-6
|
5
|
IV.
Peran Pemerintah dalam sektor publik
¨ Pandangan
ekonomi konvensional
¨ Pandangan
ekonomi islam
¨ Kebijakan
fiskal pemerintah dalam sistem ekonomi isalm : tools (zakat, pajak, dlldan
pengeluaran pemerintah lainnya) dan manajemennya
|
MA 6
|
6-7
|
V.
Zakat: Prinsip-prinsip Dasar
¨ Filosofis
dan Sejarah Zakat
¨ Pengertian,
fungsi dan jenis zakat
¨ Zakat dan
distribusi pendapatan
¨ Zakat dan
efisiensi
¨ Zakat dan
keadilan
¨ Manajemen
Zakat
|
CD 3, MA
|
8-9
|
VI.
Perpajakan : Prinsip-prinsip Dasar
¨
Pengertian,
fungsi, jenis dan teori-teori dasar perpajakan lainnya
¨ Pajak dan
distribusi pendapatan
¨ Pajak dan
efisiensi
¨ Pajak dan
Keadilan
¨ Pajak dalam
Islam
|
HSR 13-15
|
10-11
|
VII.
Pengeluaran Pemerintah
¨ Definisi dan
teori pengeluaran publik
¨
Jenis-jenis pengeluaran pemerintah: Zaman Rasulullah
SAW hingga sekarang
|
HSR 21, AAK 2-4
|
12
|
VIII.
Manajemen Makro Ekonomi: Kebijakan Fiskal untuk
stabilisasi, pengangguran dan redistribusi pendapatan
|
IAI 1, HSR
|
13
|
IX.
Studi Kasus :
analisis fiskal zakat di Arab Saudi/ manajemen zakat di pakistan/ negara
islam lainnya
|
MA 3/ IAI CDb
|
14
|
X.
Penutup
|
|
SILABUS PERKULIAHAN
AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH
Deskripsi dan Tujuan
Pada mata kuliah akuntansi keuangan
dan perbankan syari’ah, pembahasan akan meliputi perlakuan atas transaksi yang
terjadi pada lembaga keuangan dan perbankan yang beroperasi berdasarkan
prinsip-prinsip syari’ah. Peserta kuliah diharapkan dapat memahami dan
mengaplikasikan perlakuan akuntansi syari’ah pada lembaga keuangan dan
perbankan yang beroperasi berdasarkan prinsip syari’ah di Indonesia.
Prasyarat
:
Pengantar akuntansi 1 dan 2, Bank dan lembaga
keuangan lain.
Pendekatan Perkuliahan
Perkuliahan dilakukan di dalam kelas
oleh dosen yang akan menyampaikan materi perkuliahan dan ilustrasi yang
diperlukan. Mahasiswa kemudian dibimbing oleh asisten untuk lebih memahami
konsep-konsep yang ada melalui latihan terstruktur dan studi kasus.
Bacaan
1. Antonio, M.
Syafi’i. Perbankan Islam.Bank Indonesia
dan Tazkia Institute. 1999
2. Muhammad, Sistem dan Prosedur Operasional Bank Islam.
UII Press. Yogyakarta. 2000
3. Undang-Undang
No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan
4. Undang-Undang
No. 10 Tahun 1998 tentang Perbankan
5. Exposure Draft
PSAK No. 59 tahun 2002
6.
Rancangan
Perkuliahan
Temu
|
Topik Bahasan
|
Cakupan Materi
|
Bacaan
|
1
|
Pendahuluan |
a. Sejarah Akuntansi Islam
b. Perkembangan Akuntansi
c.
Syari’ah di Indonesia
d.
Aspek Legal Perbankan Syari’ah di Indonesia
|
1,2,3,4
|
2
|
Kerangka Dasar Akuntansi Syari’ah |
a. Karakteristik bank syari’ah
b. Pemakai dan kebutuhan informasi
c. Tujuan Akuntansi keuangan
d. Tujuan laporan keuangan
e.
Asumsi dasar Acrrual Basis
f.
Karakteristik Kualitatif
g. Informasi Akuntansi
h. Laporan Keuangan
|
1,2,5
|
3
|
Kerangka
Dasar Akuntansi Syari’ah
|
Unsur Laporan Keuangan
-
Ekuitas pemilik
-
Laporan rugi laba
-
Laporan investasi terkait dan sejenisnya
-
Laporan sumber dan penggunaan dana zakat, infaq dan shodaqoh
-
Laporan sumber dan penggunaan dana Qardh
-
Pengukuran unsur laporan keuangan
|
1,2,5
|
4
|
Murabahah |
Karakteristik
-
Pengakuan
-
Pengukuran
-
Penyajian
-
Pengungkapan
|
1,2,5
|
5
|
Salam dan salam pararel |
s.d.a
|
1,2,5
|
6
|
Istisna dan istishna pararel
|
s.d.a
|
1,2,5
|
7
|
Ijarah
|
s.d.a
|
1,2,5
|
8
|
Ijarah Muntahiyyah Bittamlik
|
s.d.a
|
1,2,5
|
9
|
Qardh dan zakat
|
s.d.a
|
1,2,5
|
10
|
Mudharabah
|
s.d.a
|
1,2,5
|
11-12
|
Musyarakah
|
Karakteristik
- Pengakuan
- Pengukuran
- Penyajian
- Pengungkapan
|
1,2,5
|
SILABUS
SEJARAH PEMIKIRAN AKUNTANSI ISLAM
Deskripsi
Matakuliah ini pada dasarnya
berorientasi pada pencarian bentuk dari akuntansi syari’ah melalui proses
analisis dan sintesis.Dikatakan demikian karena akuntansi syari’ah belum
memiliki bentuk yang kongkrit.. Kajian dalam mata kuliah ini bersifat
kontekstual dalam arti selalu terkait dengan aspek organisasi, nilai agama,
sosial, lingkungan bisnis dan alam, sehingga orientasinya tidak sekedar profit oriented. Dengan nuansa dan
orientasi semacam ini pengertian akuntansi menjadi semakin luas dan membuka
peluang untuk hadirnya pemikiran-pemikiran baru di bidang akuntansi keuangan.
Tujuan
1.
Melibatkan
mahasiswa untuk terlibat dalam konstruksi akuntansi syari’ah
2.
Memberikan
pengertian yang lebih luas kepada mahasiswa tentang akuntansi keuangan
3.
Memberikan
pengertian tentang akuntansi dengan nuansa dan orientasi seperti di atas
Metode Penilaian
1. Partsipasi 5%
2.
Diskusi/Seminar 25%
3. Ujian
tengah semester (essay) 35%
4. Ujian akhir
semester (essay) 35%
Referensi
1. Baydoun, Nabil
&Roger Willet. 1994. Islamic
Accounting Theory. The AAANZ Annual Conference, Wollongong, Australia.
2.
Harahap, Sofyan
Safri. 1997. Akuntansi Islam.
Jakarta: Bumi Aksara.
3. Mathews, MR
and MHB Perera. 1993. Accounting Theory
and Development. Melbourne: Thomas Nelson
Australia.
4.
Storrar, AC and Scorgie. 1988. Eastern Influences on Development of Double Entry Bookeeping. 5th World Conggress of Accounting Historians. Sydney.
5.
Triyuwono, Iwan and MJR Gaffikin. 1996. Shariate Accounting: An Ethical Construction of Accounting
Knowledge, Critical Perspectives on
Accounting Conference, New York.
6.
Triyuwono, Iwan. 1999. Organisasi dan akuntansi Syari’ah ( Yogyakarta:
LkiS; forthcoming).
7.
Zaid, Omar Abdullah and Garry Tibbits. 1999. The Islamic Perspective of Accounting
Foundations and Principles. The Third International Conference, Accounting,
Commerce and Finance : The Islamic Perspective.
8. Zaid, Omar
Abdullah. 1997a. Accounting Prior to
Pacioli: A New Discovery. Working Paper. University of Western
Sydney, Machatur.
9. Zaid, Omar
Abdullah. 1997b. Historical links of
Accounting Books and Reports. Working Paper. University of Western
Sydney, Machatur.
10.
Zaid, Omar Abdullah. 1997c. Accounting Books and
Reports in Islamic State. Proceeding of
Accounting, Commerce & Finance : The Islamic Perspective.
Rencana Materi Kuliah
TEMU
|
MATERI
|
1
|
· Eastern Influences on the development of Double
Entry BookKeeping
( Storrar & Scorgie
1988)
|
2
|
· Accounting Prior to Luca Pacioli : A New Discovery Zaid (
1997a)
|
3
|
· The Historical Links of accounting Books and Reports ( Zaid
1997b)
· Accounting Books and Reports in the Islamic State (Zaid 1997c)
|
4
|
· Akuntansi dan Nilai Islam ( Harahap 1997; Bab 8)
· Akuntansi Islam : state of
the art ( Harahap 1997; Bab 9)
|
5
|
· Akuntansi Islam ( Harahap
1997; Bab 10 )
|
6
|
· Trend ke Arah Akuntansi
Pertanggung-jawaban ( Harahap 1997; Bab 11)
|
7
|
· Akuntansi dalam
masyarakat yang sedang berubah sangat teliti apakah relevan? Dapatkah Islam
memberikan pemecahan? (Muhammad Khir dalam Harahap 1997, Bab 12)
|
8
|
· Ujian Tengah Semester
|
9
|
· Islam dan Akuntansi Sosial ( TE. Gambling & RAA. Karim dalam
Harahap 1997, Bab 13)
|
10
|
· Agama:
elemen budaya dalam harmonisasi akuntansi internasional ( Shaari Hamid,
Russel Craig, dan Frank Clarke dalam Harahap 1997, Bab 14)
|
11
|
· Akuntansi Syari’ah dan
koperasi : Mencari bentuk dalam
metafora amanah ( Triyuwono
1997)
|
12
|
· Organisasi
dan Akuntansi Syari’ah (1999, Forthcoming;
bab 7&8) Organisasi Syari’ah dan manajemen amanah ( Triyuwono 1999)
|
13
|
· The Philosophy of science and research methodology ( Mathews
& Parera 1993; Chapter 4)
· Theory Contruction and Verification in
accounting (Mathews & Parera 1993; Chapter 5)
|
14
|
· Shari’ate accounting : An Ethical Construction
of accounting Knowledge ( Triyuwono &
Gaffikin 1996 )
· Organisasi dan akuntansi
Syari’ah ( Triyuwono 1999, Forthcoming; Bab 9)
|
15
|
· The Islamic Perspective of Accounting Fondations and principles (
Omar abdullah zaid and
Garry Tibbits 1999)
· Islamic accounting Theory ( Baydoun
& Willet 1994)
|
16
|
· Ujian Akhir semester
|
SILABUS PERKULIAHAN
AUDITING DALAM PERSPEKTIF ISLAM
1
|
Pendahuluan
|
a.
munculnya Auditing Islam
b.
Mengenal Organisasi AAOFI
c.
Auditing dalam Perspektif Islam
d.
Fungsi Auditing
e.
Auditing
dan Masyarakat
|
2
|
Akuntansi dan Auditing |
a.
Pengertian Akuntansi
b.
Proses Akuntansi
c.
Badan Usaha/lembaga dan manajemen
d.
Definisi Auditing
e.
Pelaksanaan Audit
|
3
|
Filosofi dan Teori Auditing |
a.
Postulat Auditing
b.
Konsep Auditing
c.
Metodologi Auditing
d.
Bukti Audit
|
4
|
Tahap dan Proses Auditing |
a.
Tahap pembicaraan dengan klien
b.
Perencanaan Audit
c.
Tahap Pelaksanaan Audit
d.
Jenis Pengujian
e.
Tahap Supervisi Audit
f.
Tahap Penyusunan Laporan Akuntansi
g.
Susunan Laporan Akuntansi
|
5
|
Standar Auditing AAOIFI |
a.
Standar Auditing untuk LKS AAOIFI
b.
Tujuan Standar Auditing
c.
Prinsip Etika Profesi
|
6
|
Laporan dan Pendapat auditor LKI
|
a.
Elemen Laporan Audit
b.
Laporan Auditor
c.
Pernyataan pendapat Auditor
|
7
|
Penugasan Audit |
a.
Surat Penugasan
Audit
b.
Tujuan Pemeriksaan Laporan Keuangan
c.
Tanggung Jawab
atas Laporan Keuangan
d.
Ruang Lingkup Audit
e.
Komponen Audit
f.
Persetujuan terhadap Perubahan Surat Penugasan
|
SILABUS
PERKULIAHAN
PERUMUSAN TEORI AKUNTANSI ISLAM
Deskripsi
Mata kuliah perumusan teori akuntansi islam
merupakan mata kuliah yang membahas mengenai teori akuntansi islam dan proses
perumusannya. Pembahasan akan meliputi konsep-konsep dasar dan teori-teori yang
berkaitan dengan akuntansi islam baik dalam tataran konseptual maupun praktis.
Peserta kuliah diharapkan dapat memahami Teori akuntansi Islam beserta
perumusannya.
Pendekatan Perkuliahan
Perkuliahan dilakukan di dalam kelas
oleh dosen yang akan menyampaikan materi perkuliahan dan ilustrasi yang
diperlukan. Mahasiswa kemudian dibimbing oleh asisten untuk lebih memahami
konsep-konsep yang ada melalui latihan tersruktur dan studi kasus.
Prasyarat
Teori Akuntansi, Sejarah Pemikiran
Akuntansi Islam, Filsafat Akuntansi Islam
Referensi
1.
FAS AAOIFI
2.
Harahap, Sofyan S. Menuju
Perumusan Teori Akuntansi Islam. Jakarta
: Pustaka Quantum. 2001
3.
Modul Perkuliahan
4.
SAK IAI
5.
Harahap, Sofyan S., Akuntansi
Islam, 1997, Bumi Aksara.
6.
Mohammad, Dr., M.Ag, Pengantar
Akuntansi Syariah, 2002, Salemba Empat, Jakarta.
7.
Baydoun & Willet, Islamic Accounting
Theory, The AAANZ, Annual Conference, Wollongong,
Australia
Kerangka Perkuliahan
Sesi
|
Pokok
Bahasan
|
Cakupan
|
1
|
Perkembangan Akuntansi termasuk
akuntansi Islam
|
Ø
Akuntansi Islam Kontemporer
|
2
|
Teori akuntansi Kapitalis
|
Ø Tujuan dan konsep dasar laporan keuangan
Ø
Prinsip dasar Akuntansi kapitalis
Ø
Keterbatasan dan kritik
|
3
|
Urgensitas Akuntansi Islam
|
Ø
Falah
Oriented
Ø
Pendorong Kemunculannya
Ø
Domain akuntansi isalm
|
4
|
Konstruksi Teori Akuntansi
Islam
|
Ø
Ideologi akuntansi
Ø
Vested
interest
dalam teori akuntansi
Ø
Sumber teori
akuntansi
|
5
|
Metode perumusan
|
Ø
Periodesasi teori akuntansi
Ø
Metode perumusan
Ø
Pendekatan perumusan
Ø Perlunya perumusan teori akuntansi islam
|
6
|
UTS
|
|
7
|
Pendekatan perumusan teori Akuntansi islam
|
Ø
Epistimologis Islam
Ø
Perumusan teori akuntansi islam
Ø
Paradigma baru
|
8
|
Konsep Teoritis Akuntansi
Islam
|
Ø
Konsep Akuntansi Islam
Ø Pemikiran Tentang konsep dan teori akuntansi islam
Ø Kerangka konsep teoritis akuntansi islam
|
9
|
Komparasi Standar Akuntansi
Perbankan
|
Ø
Perbankan Konvensional
Ø
Perbankan Syari’ah
|
10
|
Komparasi Standar Akuntansi
Asuransi
|
Ø
Asuransi Konvensional
Ø
Asuransi Syari’ah
|
11
|
Standar Akuntansi Zakat dan Review
|
|
12
|
UAS
|
|
0 Response to "kumpulan Silabus Ekonomi Islam"
Post a Comment