Laporan KKL



BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
          Perguruan tinggi adalah bagian integral dari pembangunan nasional dan sangat terkait dengan tujuan pendidikan pada umumnya, yakni dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia indonesia yang seutuhnya, yakni manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab kemasyarakatan dan kebangsaan.
          Sekolah Tinggi Agama Islam ( STAI ) Sangatta Kutai Timur sebagai salah satu perguruan tinggi agama islam di indonesia diharapkan mampu berperan dalam mengimplementasikan nilai Tri Darma Perguruan Tinggi, yakni darma pendidikan dan pengajaran, darma penelitian dan darma pengabdian masyarakat.
          Pengabdian masyarakat sebagai salah satu aspek Tri Darma Perguruan Tinggi harus mendapatkan perhatian serius dari STAI Sangatta Kutai Timur guna menumbuhkan, memelihara, mengamalkan dan mengembangkan kemampuan ilmu dan teknologi, khususnya ilmu-ilmu keagamaan melalui berbagai program Kuliah Kerja Lapangan ( KKL ).
          Kuliah Kerja Lapangan ( KKL ) adalah suatu bentuk pendidikan aplikatif dengan cara memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa ditengah-tengah masyarakat dan secara langsung mengidentifikasi kemudian menangani permasalahan-permasalahan yang di hadapi.
          Melihat pentingnya progranm tersebut, maka kuliah kerja lapangan juga dikategorikan sebagai program intra kurikuler yang harus diikuti oleh setiap mahasiswa. Oleh karenya, P3M sebagai pusat penelitian dan pengabdian masyarakat bertanggung jawab untuk mengorganisir keterlaksanaan kegiatan kuliah kerja lapangan, sehingga kegiatan tersebut sesuai dengan harapan

B.       Tujuan dan Target
        Kuliah Kerja Lapangan adalah program intra kurikuler dengan tujuan utama  memberikan pendidikan kepada mahasiswa. Namun demikian, karena pelaksanaannya mengambil  lokasi di masyarakat dan memerlukan keterlibatan masyarakat, maka realisasinya di lapangan harus bisa memberikan kemanfaatan bagi masyarakat yang bersangkutan.
1.        Tujuan
                Tujuan pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah:
a.     Memberikan pengalaman belajar mahasiswa tentang pemberdayaan masyarakat
b.     Menjadikan mahasiswa agar berkepribadian lebih dewasa dan mempeluas wawasan mahasiswa dengan mengembangkan pola pemikiran dan pola penalaran mahasiswa untuk dapat berpartisipasi dalam memecahkan problem-problem yang dihadapi masyarakat.
c.    Mendekatkan Perguruan Tinggi dengan  masyarakat.
d.   Membantu pemerintah dalam mempercepat proses pembangunan dan mempersiapkan kader-kader pembangunan di pedesaan yang berkelanjutan dalam berbagai bidang, khususnya bidang sosial dan kemasyarakatan.
e.     Meletakkan dasar-dasar agama sebagai penggerak dan pendorong kegiatan masyarakat, sehingga masyarakat mempunyai kesadaran bahwa melaksanakan pembangunan merupakan amal ibadah.
2.         Target
Secara umum target yang ingin dicapai dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) adalah pemberdayaan seluruh komponen yang terlibat baik masyarakat, mahasiswa dan institusi perguruan tinggi melalui program kegiatan mahasiswa pada institusi sosial keagamaan, sedangkan secara spesifik target KKL adalah sebagai berikut:
a.        Target Bagi Mahasiswa
1)       Mendewasakan mahasiswa dalam cara berfikir, bersikap dan bertindak.
2)       Meningkatkan daya penalaran  mahasiswa dalam melakukan pengkajian, perumusan dan pemecahan masalah secara praktis dan terpadu
3)       Melatih dan membiasakan mahasiswa dalam menghadapi dan menyelesaikan permasalahan melalui kerjasama antar bidang keahlian.
4)       Mahasiswa akan lebih menghayati masalah-masalah yang ada dalam masyarakat.
b.        Target Bagi Masyarakat
1)       Meningkatnya pemahaman dan pengalaman agama bagi masyarakat pedesaan yang memeluk agama Islam.
2)       Meningkatkan penghayatan dan pengamalan Pancasila dalam kehidupan bermasyarakat berbangsa dan bernegara.
3)       Terwujudnya kemampuan dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan umumnya pembangunan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam kegiatan pembangunan pedesaan khususnya.
c.        Target Bagi STAIS  KUTIM
1)        Memperoleh masukan bagi pelaksanaan pendidikan/pengajaran, dan pengabdian kepada masyarakat.
2)       Meningkatnya partisipasi  dan  peranan  STAIS Kutim dalam pelaksanaan pembangunan khususnya di bidang keagamaan.
3)       Meningkatnya kerjasama STAIS Kutim, PEMDA dan instansi terkait.

C.  Sistematika Penyusunan Laporan
Sistematika laporan KKL ini dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu bagian awal, bagian inti dan bagian akhir. Masing-masing bagian dapat dirinci sebagai berikut:
Di bagian awal berisi halaman judul, halaman pengesahan, kata pengantar dan daftar isi
Bab satu pendahuluan berisi latar belakang, tujuan dan target, sistematika penyusunan laporan
Bab dua kondisi lokasi KKL berisi sejarah Desa , visi dan misi, letak Desa, luas Desa, keadaan tanah desa, jumlah penduduk menurut jenis keamin, jumlah penduduk menurut pendidikan, penyebaran penduduk, lembaga pendidikan, rumah ibadah, jumlah penduduk menurut mata pencaharian
Bab tiga Deskripsi program kegiatan KKL yang berisi desain program kegiatan, realisasi program kegiatan, refleksi hasil kegiatan,
Bab empat         Evaluasi program kegiatan yang berisi faktor pendukung, faktor penghambat, dan solusi
Bab lima penutup yang berisi kesimpulan dan rekomendasi dan di bagian akhir dilengkapi dengan lampiran-lampiraN


BAB II
KONDISI LOKASI KKL

A.      Peta Geografis Desa/Kelurahan
1.        Sejarah Desa
DESA RANTAU MAKMUR adalah suatu desa yang berada dipinggiran hutan  lindung taman nasional  kutai  dan termasuk desa penyanggah.                                     
DesaRantau makmur lahir dari unit pemukiman transmigrasi (UPT)  pada masa Trans desa rantau makmur sering disebut dengan SP.4 penduduknya 75% didatangkan dari pulau jawa yaitu jawa barat, jawa tengah dan jawa timur adapun yang 25%  nya dari daerah setempat/lokal yang terdiri dari berbagai suku antara lain kutai, banjar dan sulawesi.
Menurut data penduduk pada awal penempatan Trans Tahun 1992
Dari  :                     
Jawa Barat               : 52          KK
Jawa Tengah           : 126        KK
Jawa Timur             :  50         KK
Lokal                       :  70         KK
Setelah kurun waktu 5 tahun lamanya dalam pembinaan Departemen Transmigrasi dibawah kepemimpinan kepala Unit Trans (KUPT) NGALIMI ANTON BA maka kemudian pada hari jum’at 19 januari 1996 mentri transmigrasi SISWONO  YUDOHUSODO (pihak I) menyerahkan melalui surat berita acara nomor  : BA.13/M/I/1996. kepada mentri dalam negeri MOH YOGIE SM (PIHAK II)  di jakarta kemudian pada hari dan tanggal yang sama di tindak lanjuti oleh mentri dalam Negeri kepada gubernur  kepala daerah TK.I Kaltim  (HM. HARDANS SH) melalui berita acara Nomor : 475.1/993/SI dan dari gubernur kaltim diserahkan kepada bupati  kepala daerah TK.II Kutai (Drs. HAM SULAIMAN) hari rabu tanggal 1 mei 1996 di samarinda berita acara Nomor:252/PEMDES/III/1996  dan akhirnya pada hari kamis  tanggal 1 agustus 1996 desa rantau makmur depinitif diserahkan oleh kepala unit Trans (NGALIMI  ANTON BA)  kepada kepala desa (HUNDERIN)   di desa SUGIH KURNIA/sebulu 4 dengan disaksikan oleh  camat dan bupati berita acara nomor  :   BA-623/W-19-E/1996.
Setelah melaui proses penyerahan maka roda pemerintahan pun perlahan-lahan   berjalan sebagaimana mestinya dengan aparatur  pemerintahan desa  :
KHUNDERIN                                        selaku kepala desa
WAHIDIN                                              selaku sekretaris desa
NGGORO DIANTO                              selaku kepala urusan pemerintahan
ABU BAKAR                                        selaku kepala urusan pembangunan
SUPARDI                                              selaku kepala urusan umum
Membawahi 12 RT dan 5 RW dengsn luas wilayah 2568 ha dengan jumlah penduduk  1.197 jiwa yang terdiri dari 617 laki-laki dan 580 perempuan.
Adapun Desa Rantau Makmur  pada waktu itu termasuk wilayah kecamatan  sangatta  kabupaten kutai dengan nomor kode desa.22.2004.
Setelah Desa Rantau  Makmur depinitif 1  tahun ( 1997 ) maka terjadi   kemarau pan jang yang mengakibatkan kebakaran hutan lindung Taman  Nasional Kutai dan masyarakat mengalami 3 musin  gagal panen (    ekonomi dratis ), maka hampir 30 persen dari jumlah penduduk memilih untuk pulang kembali kedaerah asal maka tahun 1998 jumlah penduduk tinggal 224 KK dari semua 300 KK
Dan pemerintahan   berjalan kurun waktu dua priode masa jabatan  kepala Desa  kemudian diselenggarakan Pilkada Kepala Desa kembali  2007
Adapun roda pemerintahan selanjutnya dipimpin oleh Kepala Desa ( NASIBUN ) untuk masa jabatan 2007-2013  dengan didampingi ( WAHIDIN ) selaku sekertaris Desa dengan pangkat lainnya:
KASI Urusan Pemerintahan                                   : SURYANI
KASI Urusan Pembangun                                      : HARI SUBAGIO
KASI Urusan Umum                                              : NURHAYANI
KASI Urusan Kesra                                               : EDY SURIPTO
KASI Urusan Keuangan                                         : KARTONO

                                                                                Rantau Makmur, 06 Januari  2012
                                                                                                Penulis Sejarah

                                                                                                                                    WAHIDIN


2.        Visi dan Misi Desa Rantau Makmur
a.        Visi
Terwujudnya Desa Rantau Makmur yang mandiri, adil, menuju masyarakat yang aman, damai, dan sejahtera
b.        Misi
1)       Meningkatkan tata kerja pemerintahan desa yang baik
2)       Meningkatkan sumber daya manusia
3)       Meningkatkan kesadaran gotong royong
4)       Menjalin persatuan dan kesatuan
5)       Menggali potensi dan meningkatkan ekonomi masyarakat
3.        Letak Desa/Kelurahan
Wilayah pelaksanaan kegiatan kuliah kerja lapangan (KKL) angkatan ke-II Jurusan Tarbiyah Pendidikan Agama Islam STAIS Kutai Timur berlokasi di satu Kecamatan yaitu Kecamatan Rantau Pulung yang terdiri atas 8 Desa. Dan pada kesempatan ini selaku peserta Kuliah Kerja Lapangan (KKL) kelompok IV ditempatkan di Desa Rantau Makmur (SP 4) dengan beranggotakan 8 orang.
4.        Luas Desa /Kelurahan
   Adapun luas wilayah Desa Rantau Makmur adalah 2568 ha
5.   Keadaan Tanah Desa/Kelurahan Rantau Makmur sebagai berikut:
a. Tanah sawah
1) irigaasi teknis
2) Irigasi setengah teknis

b. Tanah hujan
c. Tanah kering
1) Pekarangan
2) Ladang
                      3) kebun
d. Tanah basah
1) Tambak
2) Rawa
3) Empang
e. Tanah hutan
1) Hutan lebat
2) hutan belukar
f. Tanah keperluan umum
1) Lapangan olahraga
2) kuburan
g. Tanah keperluan sosial
1) Masjid
2) Sarana Pendidikan
3) Tempat kesehatan

B.         Demografi Desa
1. Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin
NO
Jenis Kelamin
Jumlah/orang
1
Laki-laki
595
2
Perempuan
472

2. Jumlah Penduduk Menurut Agama
No
Agama
Jumlah/Orang
1
Islam
1047
2
Katolik
4
3
Protestan
16

3. Jumlah penduduk menurut pendidikan
No
Pendidikan
Jumlah/Orang
1
Tamat SD
893
2
Tamat SMP
80
3
Tamat SMA
50
4
Buta Huruf
31

3. Jumlah Penduduk Menurut Usia
No
Kelompok Umur/Usia (Tahun)
Jumlah Penduduk


L
Persentase ( % )
P
Persentase ( % )
P+L
Persentase ( % )
1
0-4
51
8.47
35
7.59
86
8.09
2
5-9
54
8.97
48
10.14
102
9.16
3
10-14
61
10.13
48
10.41
109
10.25
4
15-18
49
8.14
33
7.16
82
7.71
5
19-23
86
14.28
58
12.58
144
13.53
6
24-27
43
7.14
33
7.16
76
7.15
7
27-35
68
11.31
53
11.51
121
11.38
8
36-42
53
8.80
48
10.41
101
9.50
9
43-50
60
9.97
54
11.12
114
10.72
10
51-54
22
3.65
20
4.34
42
3.95
11
55 keatas
55
9.14
31
6.72
86
8.09

Jumlah
602
100
461
100
1.063
100

4. Penyebaran Penduduk
          Desa Rantau Makmur terdiri dari tiga dusun yakni Dusun Benua Jaya, Dusun Sido Makmur, dan Dusun Suka Maju yang dipimpin oleh tiga orang kepala Dusun 13 RT yang yang masing-masing dipimpin oleh ketua RT yang meliputi dari RT 1sampai dengan RT 13, Desa Rantau Makmur merupakan desa dengan jumlah penduduk yang besar sehingga untuk mengatasi penyebaran penduduknya maka dari pihak desa akan terus membentuk satu rukun tetangga untuk mengatasi hal tersebut dikarenakan setiap tahunnya penduduk pendatang yang bermukim di Desa Rantau Makmur semakin bertambah
5. Lembaga Pendidikan
Adapun lembaga pendidikan yang berada di Desa Rantau Makmur sebagai berikut:
c. SD
d.TK
e. TPA
f.    Pendidikan anak usia dini ( PAUD )
6. Rumah Ibadah
Sarana ibadah merupakan salah satu ciri kalau masyarakat disuatu tempat sangat menjunjung tinggi peribadatannya sehingga muncullah rumah ibadah sebagai penunjang kegiatan keagamaan. Di Desa Rantau Makmur yang terdiri dari berbagai macam suku dan ras tapi di Desa Rantau Makmur kebanyakan penduduknya beragama islam seperti yang terlihat tabel di bawah ini
No
Tempat Ibadah
Jumlah/Tempat
1
Mushollah
7
2
Masjid
2

7. Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian
Desa Rantau Makmur sebagai Desa yang memiliki banyak penduduk yang memiliki ruang penting bagi prekonomian masyarakatnya dan mengangkat sendi-sendi prekonomian yang baik. Maka penduduk Desa Rantau Makmur memiliki mata pencaharian yang beragam satu sama lain seperti yang telihat tabel di bawah ini

No
Mata Pencaharian
Jumlah/ Orang
1
Petani
470
2
Industri Kecil
8
3
Buruh Bangunan
15
4
Buruh Perkebunan
170
5
Pedagang
25
6
Peternak sapi
19
7
Peternak Kerbau
8
8
Peternak Kambing
18
9
Peternak Ayam
255
10
Pengangkutan
6
11
PNS
20



BAB III
DESKRIPSI PROGRAM KEGIATAN KKL
A. Desain Program Kegiatan
No
Bidang Garapan
Uraian Kegiatan
1
Keagamaan
1.       Ceramah keagamaa


a.        Umum


b.        Bapak-bapak


c.         Ibu-ibu


2.        Khotib/Imam


3.        Yasinan (tiap malam jum’at)


4.        Yasianan ibu-ibu (kamis, jum’at, Minggu)


5.        Ta’ziah


6.        Mengikuti majelis ta’lim


7.        Mengajar TK/TPA


8.        Mengajar al-Qur’an (tajwid, terjemah)


9.        Manajemen TK/TPA


10.     Mengajar Fiqh(thaharoh, mandi wajib, macam-macam air)/SMP/SD


11.     Mengajar Qosidah (SMP/SD)


12.     Praktek Sholat Jenazah (SD/SMP)


13.     Praktek sholat lima waktu (SD/SMP)


14.     Mengaktifkan Shalat Lima waktu


15.     Cerita orang-orang sholeh (SD)
2
Pendidikan
1.        Mengajar Di SD 001 Rantau Makmur


2.        Bimbingan belajar


3.        Olahraga


4.        Pembina Upacara



5.        Senam



3
Bidang Sosial
1.       Non fisik


a.        Membantu administrasi Desa


b.        Mengaktifkan Karang taruna (olahraga volly dan futsal)


c.        Mengikuti pembinaan posyandu


d.        Dewan juri


e.        Mengikuti pembinaan PKK


2.       Fisik


a.        Kerja bakti


b.        Jum’at bersih

B. Realisasi Program Kegiatan
Adapun realisasi program kegiatan sebagai berikut:
Bidang keagamaan yang terealisasi sebagai berikut:
1.        Ceramah keagamaan ibu-ibu dan bapak-bapak
2.        Yasinan ibu-ibu tiga kali perminggu yaitu hari kamis, jum’at, dan minggu
3.        Yasinan bersama dengan tokoh masyarakat dengan santri TPA tiap malam jum’at
4.        Mengajar TPA
5.        Mengajar fiqh yang meliputi thaharoh, macam-macam air dan mandi wajib tingkat SD dan SMP
6.        Mengajar al-Qur’an yang meliputi tajwid, dan terjemah
7.        Praktek sholat jenazah tingkat SD dan SMP
8.        Praktek sholat jenasah
9.        Mengikuti majelis ta’lim ibu-ibu, dilaksanakan tiap hari jum’at
Bidang pendidikan yang terealisasi sebagai berikut:
1.        Mengajar di SD 001 Rantau Makmur dari hari senin sampai hari kamis
Adapun pelajaran yang kami ajarkan yaitu pendidikan agama islam, bahasa indonesia, keterampilan jasa, matematika, bahasa inggris
2.        Les privat yang di ujiankan diantaranya les matematika dan bahasa inggris
Adapun waktunya tiap hari senin dan sabtu
3.        Olahraga (futsal)
4.        Kesegaran jasmani
Senam ini dilaksanakan tiap hari jum’at di sekolah SD 001 Rantau makmur

Bidang sosial yang terealisasi sebagai berikut:
Adapun dalam bidang sosial terbagi atas dua yaitu
1.        Non fisik terdiri dari
a.        Membantu staf Desa dari hari senin sampai hari jum’at
b.        Mengikuti pembinaan posyandu
c.        Menjadi dewan juri dalam perlombaan
d.        Mengaktifkan karang taruna dalam bidang olahraga (volly)
2.        Fisik
a.        Kerja bakti tiap hari minggu
b.        Jum’at bersih tiap hari jum’at

C.    Refleksi Hasil Kegiatan
No
Program
Waktu Evaluasi
Indicator k
Keberhasilan Program
Catatan Perkembangan Kegiatan
Status Akhir Hasil Pemantauan
1
Pembinaan TPA
Awal sampai akhir
Menambahkan materi ajar seperti adzan, fiqh, rebana, cerita kisah Nabi
Santri mengalami keseriusan dan kecerian dalam belajar
Tercapai
2
Les Privat
awal sampai akhir
Mengajarkan cara mengerjakan soal sekolah
Aktif dan semangat
Tercapai
3
Pelatihan olahraga
Akhir kegiatan
Bagaimana menjadi siswa yang cinta terhadap kesehatan
Aktif
Tercapai
4
Pengurusan Jenazah
Pertengahan kegiatan
Praktek shalat jenazah
semangat
Tercapai
5
Yasinan
Awal sampai akhir kegiatan

Semangat
Tercapai

BAB IV
EVALUASI PROGRAM KEGIATAN KKL

A.      Faktor Pendukung
Adapun faktor pendukung sebagai berikut:
1.        Adanya dukungan moril dan non moril dari pihak Desa sehingga program kerja dapat terlaksana dengan baik
2.        Adanaya dukungan dari Kepala Sekolah sehingga peserta Kuliah Kerja Lapangan dapat mengajar di Sekolah SD 001 Rantau Makmur
3.        Adanya dukungan kerja sama yang baik antara teman-teman peserta Kuliah Kerja Lapangan (KKL) sehingga kegiatan dapat terlaksana dengan baik

B.       Faktor Penghambat
        Dalam pelaksanaan KKL ini tentunya banyak kendala yang kami temukan di lapangan yang pastinya dapat menghambat dari realisasi program kegiatan yang telah kami jadwalkan pelaksanaanya. Adapun kendala-kendala yang kami temukan sebagai berikut
1.        Kurangnya perhatian Desa terhadap peserta KKL sehingga program yang direncanakan tidak terlaksana
2.        Kurangnya koordinasi dari pihak Desa
3.        Kurangnya kordinasi dari pihak lembaga sehingga kegiatan di lapangan terkendala

C.      Solusi
Adapun solusi yang kami tawarkan sebagai berikut:
1.        Pihak desa harus memberikan pelayanan esktra kepada peserta KKL agar program dari mahasiswa KKL sesuai dan sinkron dengan program Desa
2.        Dari pihak Desa sebaiknya ada kordinasi yang baik kepada peserta KKLsupaya program dari Desa maupun dari peserta KKL dapat terlaksana dengan baik
3.        Ke depan program yang akan dilaksanakan harus sesuai dengan waktu sehingga tidak ada tumpang tindih antara program yang satu dengan yang lainnya
4.        Dari pihak lembaga sebaiknya ada perhatian terhadap peserta KKL supaya kegiatan dapat terlaksana dengan baik
5.        Memberikan manajemen pelaksanaan kegiatan KKL agar di lapangan bisa betul-betul menggunakan waktunya untuk kegiatan.

BAB V
PENUTUP

A.      Kesimpulan
                Adapun kesimpulan yang kami kemukakan dalam laporan KKL ini sebagai berikut:
1.        Kegiatan kuliah kerja lapangan (KKL) STAIS Kutai Timur Tahun 2012 di Desa Rantau Makmur kecamatan Rantau Pulung Kabupaten Kutai Timur mendapat sambutan dan tanggapan dan perhatian yang cukup baik dari pihak kecamatan
2.        Program memerlukan kesiapan yang matang, yang meliputi kesiapan fisik maupun non fisik
3.        Dengan adanya kegiatan KKL ini, hubungan antara lembaga perguruan tinggi sebagai sumber ilmu pengetahuan dengan masyarakat dan pemerintah kecamatan setempat semakin baik, sehingga penanganan diberbagai bidang pembangunan akan tercapai
4.        Mahasiswa sebagai anggota masyarakat harus lebih banyak belajar dari masyarakat karena mahasiswa itu dipandang sebagai orang yang serba bisa dan serba tahu maka perlu adanya kontrol diri
5.        Kuliah kerja lapangan (KKL) kegiatan yang salah satu fungsinya mengajarkan mahasiswa untuk tampil sebagai motivator masyarakat kearah yang lebih maju
6.        Pada dasarnya masyarakat sangat memerlukan dukungan untuk dapat meningkatkan kesejahteraanya, maka kita sebagai mahasiswa harus menjadi motivator bagi masyarakat Desa Rantau Makmur

B.       Rekomendasi
1.        Rekomendasi kepada aparat pemerintah lokasi KKL
Dari hasil observasi hendaknya pemerintah Desa Rantau Makmur harus lebih meningkatkan peran dan fungsi desa sebagai lembaga pemerintahan yang ada ditingkat Desa seperti dalam bidang pembangunan, pendidikan, kesehatan pelayanan umum lainnya
2.        Rekomendasi
Rekomendasi untuk kedepannya sebagai berikut:
a.        Sebaiknya peserta Kuliah Kerja Lapangan (KKL) fokus terhadap kegiatan-kegiatan yang telah di programkan
b.        Peserta Kuliah Kerja Lapangan (KKL) hendaknya mampu menunjukkan peranannya sebagai insan intelektual yang sesungguhnya sehingga mampu melakukan perubahan kearah yang lebih baik dalam menunjang proses pembangunan yang ada
c.        Peserta Kuliah kerja Lapangan (KKL) sebaiknya menjalin kerja sama yang baik dengan yang lainnya
d.        Kami dari Kuliah Kerja Lapangan (KKL) mengusulkan untuk KKL ke depannya lebih jauh jaraknya daripada KKL tahun ini supaya peserta Kuliah Kerja Lapangan (KKL) lebih fokus terhadap kegiatan-kegiatan yang telah di programkaN
e.         

DATA SURVEY KELOMPOK
KKL STAI SANGATTA KUTAI TIMUR 2011/2012

        A. IDENTITAS

1. Jumlah Kelompok dalam KKL                                                                8 orang
2. Nama Desa/Kelurahan tempat KKL                                                        Rantau Makmur SP.4
3. Nama Kecamatan                                                                                     Rantau Pulung
4. Nama Kabupaten                                                                                     Kutai Timur

B. PENDUDUK

        1. Jumlah Penduduk                                                                                                                             a. Lk =  595 orang
                                                                                                                                                                      b. Pr  =  472 orang

        2. Apa Mata Pencaharian Penduduk?                                                          Petani
                                                                                                                             b. Pedagang
                                                                                                                             c. perkebunan
                                                                                                                            
                                                                                                                            
        3. Apa mayoritas mata pencahariannya?                                                      a. Petani
                                                                                                                             b. Pedagang
                                                                                                                             c. perkebunan
                                                                                                                             d.

        4. Bagaimana komposisi suku masyarakat?                                                 a. Jawa
                                                                                                                            b. Bugis
                                                                                                                             c. Banjar
                                                                                                                            

        5. Apa mayoritas suku?                                                                               a. Jawa
                                                                                                                             b. Bugis
                                                                                                                             c. Banjar
                                                                                                                            
           
        6. Menurut anda, bidang apa saja yang paling                                                        ( )   Keagamaan
            perlu dibina dalam KKL tahun ini?                                                                 (      )   Kesehatan
                                                                                                                     (      )   Ekonomi
                                                                                                                     ( )   Wawasan Inst Desa
                                                                                                                     (  )   Pendidikan
                                                                                                                     (     )  Pertanian
                                                                                                                    




        7. Bidang apa yang paling perlu ditindak lanjuti                                                                  a. Keagamaan
            pada kegiatan KKL tahun depan?                                                    b. Kesehatan
                                                                                                                     c.pendidikan

                                                                                                                    
                                                                                                                    

C. KONDISI SOSIAL EKONOMI


        1. Apa potensi ekonomi yang bisa dikembangkan?
       
No

Sumber Ekonomi

Jenis Usaha

1
Pertanian
a. Padi


b. Jagung
2
Perkebunan
a.Pisang


b.Kelapa Sawit


c.Jeruk
3
Perdagangan
a.Beras


b.Ayam

2. Bagaimana rata-rata kehidupan perekonomian               a. menengah ke bawah
    masyarakat?                                                                                             b. menengah ke atas
                                                                                                                      c. sedang-sedang saja
                                                                                                                      d. campuran

D. KONDISI KEHIDUPAN BERAGAMA

1. Bagaimana komposisi agama di daerah tsb?                                            a. Homogen
                                                                                                                    b. Heterogen

2. Apa agama yang ada?                                                                              Islam
                                                                                                                    b. Kristen
                                                                                                                    c. Hindu
                                                                                                                    d. Budha
                                                                                                                    e. animisme
                                                                                                                   
3. Bagaimana nuansa kehidupan keberagamaan di                                      a. baik
    daerah yang anda tempat?                                                                        b. sedang
                                                                                                                    c. kurang

2. Bagaimana kultur keberagamaan                                                             a. Kultur NU
    umat Islam yang dilakukan?                                                                    b. Kult Muhammadiyah
                                                                                                                    c. kultur PERSIS
                                                                                                                   

3. Adakah potensi konflik antar umat beragama?                                        a. Ada
                                                                                                                    b. Tidak
4. Jika ada, antar agama apa?

5. Apa potensi masyarakat yang dipergunakan                                            a. kesukuan
    untuk mempererat kerukunan sosial dan mence-                                     b. agama
    gah terjadinya kerawanan/konflik sosial?                                                 c. tradisi/
                                                                                                                        budaya masyarakat
                                                                                                                             d.kekuasaan/pemerintah
   



TIME SCHEDULE KEGIATAN KELOMPOK
KKL STAI SANGATTA KUTAI TIMUR 2011/2012


Tempat KKL     : Desa Rantau Makmur
Hari                                    :
Tgl/Bln/Tahun   :


No
Kegiatan
Keterangan
1
Rapat Koordinasi Kelompok
Terlaksana
2
Persiapan Keberangkatan
Terlaksana
3
Kegiatan di lapangan
Terlaksana
4
1. Koordinasi Dengan Aparat Desa
Terlaksana
5
2. Survey di masyarakat
Terlaksana
6
3. Perancangan (desain) program
Terlaksana
7
4. Implementasi pogram:

8
a.   Ceramah keagamaan
Terlaksana
9
b.   Mengajar TPA
Terlaksana
10
c.   Yasinan
Terlaksana
11
d.   Khotib/Imam
Terlaksana
12
e.   Ta’ziah
Terlaksana
13
f.    Mengikuti mejelis ta’lim
Terlaksana
14
g.   Mengajar al-Qur’an
Terlaksana
15
h.  Mengajar Fiqh
Terlaksana
16
i. Mengajar Qosidah
Terlaksana
17
j. Praktek sholat jenazah
Terlaksana
18
k.  Praktek sholat Lima waktu
Terlaksana
19
l.    Cerita orang-orang sholeh
Terlaksana
20
m.Mengajar SD


21
n.  Les privat
Terlaksana
22
o.  Olahraga
Terlaksana
23
p.  Pembina upacara
Terlaksana
24
q.  Senam pagi
Terlaksana
25
r.    Membantu administrasi Desa
Terlaksana
26
s.     Mengaktifkan karang taruna
Terlaksana
27
t.   Mengikuti pembinaan posyandu
Terlaksana
28
u.     Dewan juri perlombaan
Terlaksana
29
v.     Mengikuti pembinaan PKK
terlaksana
30
w.   Kerja bakti
Terlaksana
31
x.     Jum’at bersih
Terlaksana
32
6.      Perpisahan
Terlaksana
33
7.      Kembali ke kampus
Terlaksana

                                                                                                                                                                                                                                                                                Rantau Makmur, 15 April 2012
                                                                                                Ketua Kelompok


                                                                                                      Dedi Arman

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Laporan KKL"

Post a Comment